KORAN-FAKTA.ID – Pemimpin Daerah (Bupati-Wakil Bupati Garut) periode mendatang harus memiliki komitmen kuat memajukan daerah, menuntaskan beberapa isu penting terkait pengelolaan sumber daya manusia dan sumber daya alam hal tersebut disampaikan Koordinator SIAGA 98, Hasanuddin, yang juga Kader Partai Gerindra melalui rilisnya
Dikatakan Hasanuddin, Kita ketahui bahwa jumlah penduduk yang cukup besar, jika tidak dikelola secara baik, maka kedepan akan menimbulkan masalah. Khususnya terkait lapangan kerja dan kemiskinan,
Sambung ia, Pemimpin daerah kedepan selain harus memiliki komitmen bagi kepentingan masyarakat, juga memiliki arah kerja yang jelas. Dan bersiap untuk tidak populer, semata memimpin demi kemajuan daerah.
“Hanya mengutamakan popularitas tanpa komitmen, visi dan arah kerja yang jelas, akan berdampak pembangunan jalan ditempat,” tuturnya
Sementara perkembangan dan pertumbuhan nasional dan kawasan (Jawa Barat) dan wilayah Priangan (Jabar Selatan) terus meningkat.
“Kalau tidak terkelola dengan baik pembangunan kedepan, maka Kabupaten Garut akan makin tertinggal di Jawa Barat,” imbuhnya
Ia menambahkan, Pemilu Kepala Daerah November 2024 mendatang haruslah menemukan kepemimpinan daerah yang visioner tersebut. Bukan ajang cari jabatan semata.
“Kita berharap, muncul calon pemimpin alternatif dengan terobosan-terobosan baru. Kami melihat, Partai Gerindra memiliki banyak kader yang memiliki komitmen memajukan daerah, kawasan, dan nasional,” pungkasnya (*)
Editor: J Wan