KORAN-FAKTA.ID – Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Garut, Abdusy Syakur Amin, mengapresiasi pencapaian Persigar yang berhasil masuk ke babak delapan besar Liga 3 Seri 1 Jawa Barat.
“Saya bersyukur melihat prestasi yang baik dari Persigar ini. Saya sadar bahwa persiapan mereka tidak maksimal, tetapi dengan kesungguhan dan dedikasi dari semua pihak, baik pelatih, manajer, maupun anggota tim, Persigar berhasil melaju ke babak delapan besar,” ungkap Ketua KONI Garut, Abdusy Syakur Amin, dalam pernyataannya kepada media pada Kamis (21/12/2023).
Ia menegaskan perlunya dukungan dari semua pihak untuk melanjutkan pencapaian ini, karena selain biaya yang besar, komitmen dari seluruh elemen terlibat menjadi faktor penting yang harus dipertahankan, bukan hanya dukungan secara materiil, tetapi juga moril.
“Meskipun pertandingan saat ini tidak dihadiri penonton, menurutnya, hal tersebut merupakan sesuatu yang sudah pasti dengan pertimbangan yang beragam. Namun, ia menekankan bahwa kehadiran penonton memberikan dukungan yang sangat penting bagi para pemain.,” ungkapnya
Menurut Abdusy Syakur Amin, ini merupakan pencapaian yang bagus untuk membangkitkan semangat bersama, dan diakui sebagai kemajuan dalam pengembangan sarana olahraga di Garut, yang langsung disetujui oleh Asprov Jawa Barat sebagai tempat penyelenggara tuan rumah.
Ia juga menambahkan bahwa sebelumnya, pada saat Porprov, harapannya adalah agar pertandingan di Garut memberikan kesempatan bagi masyarakat Garut untuk menjadi penyelenggara. Meski bukan hal yang mudah, namun diharapkan dapat memberikan motivasi kepada semua pihak terlibat.
Abdusy Syakur Amin menyatakan apresiasi yang tinggi terhadap pihak penyelenggara, yang telah berani mengambil tanggung jawab walaupun dengan persiapan yang terbatas hanya dalam dua hari.
“Pokoknya saya sangat mengapresiasi, semoga semuanya berjalan dengan lancar, tertib dan aman gak ada masalah,” imbuhnya
Ia pun harap Persigar bisa melangkah ke babak nasional, dan selalu saya sering sampaikan kepada teman teman Cabor bahwa fasilitas yang ada harus dibayar dengan prestasi. karena apa ? bahwa kita itu adalah olahraga prestasi dari yang membanggakan semuanya, terukur, kalau masuk nasional sudah tidak ada keraguan lagi. Tinggal bagaimana kita mencapai itu dan memeliharanya, pungkasnya (J Wan)
Editor : TA
