KORAN-FAKTA.ID – Memasuki tahap Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024, sejumlah figur mulai bermunculan. Ketua DPD Nasdem Garut, Hj Diah Kurniasari, menegaskan kesiapannya untuk maju dalam Pilkada Garut 2024 mendatang. Pernyataan kesiapannya diungkapkan saat menghadiri kegiatan peringatan Hari Kartini di Gedung Pendopo Kabupaten Garut pada Senin, 22 April 2024.
Diah Kurniasari menyatakan bahwa dukungan dari DPW Partai Nasdem dan izin dari suaminya, Rudy Gunawan mantan bupati Garut dua periode, menjadi alasan utama untuk maju dalam Pilkada Garut 2024. Menurutnya, partai Nasdem akan memberikan dukungan kepada kader-kadernya, termasuk dirinya. Selain itu, ia juga mendapatkan restu dari suaminya dan keluarganya.
Meskipun memiliki tiga kursi di DPRD Garut, Diah menyatakan bahwa dirinya tidak akan maju sebagai calon Bupati Garut satu, namun menunggu keputusan lebih lanjut. Terkait dengan potensi pasangan calon bersama mantan Wakil Bupati Garut, Helmi Budiman, Diah menyatakan bahwa hal tersebut masih dalam tahap komunikasi dan akan tergantung pada keputusan pusat.
“Mudah mudahan kita berjodoh, kan kita gak tau kalau ada yang berkeinginan tapi nanti pada waktunya tidak berjodoh kan kita juga tidak, yang namanya politik bisa berubah-ubah. komunikasi terus berjalan, kan komunikasi bukan hanya dari Kabupaten saja, karena Komunikasi itu dari Jawa Barat dan juga yang menentukan dari Pusat yang menentukan kami bisa lanjut apa tidaknya nanti,”ujarnya
Diah mengakui bahwa banyak partai yang merapat ke Partai Nasdem Garut, namun ia akan menunggu jodohnya dalam politik. Keputusan untuk maju sebagai calon atau tetap menjadi anggota dewan akan tergantung pada keputusan suaminya, Rudy Gunawan. Ia juga menekankan pentingnya restu suami dan syarat-syarat yang diajukan beliau siapa yang bakal saya dampingi
“Saya sadar kursi Nasdem cuma 3 Jadi mungkin saya untuk siap untuk di G2 saja, namun nanti kalau tidak takdirnya saya tidak berjodoh, saya rasa dewan juga menurut saya lebih tenang 10 tahun mendampingi Pak Rudi dengan rian-riak banyaknya, tapi kalau dewan mungkin saya lebih tenang dan saya lebih tahu masyarakat membutuhkan apa saya sebagai aspirasinya rakyat insyaallah, Pokoknya ijin suami nomor satu, Restu pa Rudy dan beliau nanti yang menjadi ketua tim sukses saya,” ungkapnya
Dalam menambahkan keinginannya untuk berpasangan dengan Helmi, Diah menegaskan bahwa hal tersebut karena kenyamanan dan kesetiaan dalam sepuluh tahun terakhir. Keputusan untuk turun sebagai calon juga dihubungkan dengan keinginan untuk beribadah dan memperhatikan kesehatannya. (J Wan)
Editor: TA