KORAN-FAKTA.ID – Dewan Pengurus Cabang (DPC) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) melakukan kunjungan silaturahmi ke kantor Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kabupaten Garut
Kedatangan rombongan PDIP itu dipimpin langsung oleh Ketua DPC PDI Pejuangan Garut, Yudha Puja Turnawan dan disambut oleh Ketua DPC PPP Garut Yudi Nugraha Lasminingrat dan jajarannya.
Pertemuan dilaksanakan di Kantor Sekretariat DPC PPP Garut Jalan Pembangunan Kecamatan Tarogong Kidul Kabupaten Garut, Jum’at (14 Juni 2024) Silaturahmi tersebut tak lain untuk membahas Pilkada Garut yang akan dilaksanakan 27 November 2024 mendatang.
Ketua DPC PPP Kabupaten Garut, Yudi Nugraha Lasminingrat, menyampaikan bahwa pertemuan hari ini selain untuk silaturahmi, juga bertujuan untuk menyamakan frekuensi dengan Ketua Yudha dari PDIP mengenai konsep pemenangan Pilkada.
“Memang ada beberapa poin kesepakatan, di antaranya bahwa hubungan antara PPP dan PDIP ini adalah sama-sama pejuang demokrasi dan konstitusi. Kami bisa dikatakan sebagai saudara tua yang sudah puluhan tahun berjuang mewujudkan demokrasi sebaik-baiknya di Indonesia,” ujar Yudi.
“Diharapkan dengan kedatangan dan pertemuan barusan, kita bisa merencanakan rancangan-rancangan strategis untuk kemenangan Pilkada sekaligus mewujudkan masyarakat Garut yang lebih baik lagi,” tambahnya.
Terkait parpol yang ingin bergabung, Yudi menjelaskan, Kami tadi sepakat dengan Kang Yudha bahwa kami tidak menutup ruang komunikasi dengan partai lain. Yang jelas, kami sudah bersepakat dengan PDIP dan PPP untuk melakukan koalisi menjemput kemenangan di Pilkada 2024 ini.
“Kami membuka ruang selebar-lebarnya kepada partai lain untuk bergabung, melakukan komunikasi politik dengan maksud dan tujuan yang sama untuk masyarakat, demi Kabupaten Garut,” tegas Yudi
Ia juga menjelaskan, mengenai pencalonan bupati dan wakil bupati Garut, nanti akan dirumuskan antara PPP dan PDIP. “Kami masing-masing memiliki deskripsi Pilkada, di mana nanti panitia yang bertanggung jawab akan merumuskan isu-isu maupun komitmen-komitmen strategis untuk Pilkada,” ujarnya.
Sementara Ketua DPC PDI-Perjuangan Garut, Yudha Puja Turnawan, menyampaikan bahwa salah satu tugasnya adalah komunikasi untuk mendapatkan koalisi parpol. “Hari ini mungkin bagian dari inisiasi itu. Alhamdulillah, kami diterima dengan baik oleh Ketua DPC PPP Kabupaten Garut, Kang Yudi Lasminingrat. Dalam pertemuan tadi, ada dinamika dan tukar ide yang nantinya akan berlanjut antar desk Pilkada baik DPC PDIP maupun DPC PPP Kabupaten Garut,” ungkap Yudha.
“Dalam surat tugas saya sebagai calon Wakil Bupati, dan Kang Yudi selaku Ketua DPC PPP Kabupaten Garut per tanggal 11 Juni 2024 kemarin mendapatkan surat tugas dari DPP PPP untuk maju menjadi calon Bupati. Tentu ini akan kita klopkan dengan lebih intensitas dengan desk Pilkada masing-masing,” jelas Yudha.
Kenapa hari ini belum ditandatangani secara resmi hitam diatas putih? Karena kami tidak ingin tergesa-gesa. Kang Yudi Lasminingrat selaku Ketua DPC PPP sudah membangun komunikasi dengan partai politik lain. Tentu kami akan menyesuaikan sambil berjalan. Intinya, yang paling kita sepakati barusan adalah perbaikan Kabupaten Garut.
“Kami masing-masing sebagai entitas politik sudah makan asam garam dan memahami banyak persoalan di Kabupaten Garut, dan bagaimana cara mengatasinya itulah yang kita sepakati barusan,” tuturnya.
“Adapun kerjasama politik yang lebih tajam nanti akan ditindaklanjuti oleh desk Pilkada masing-masing karena ada beberapa klausul yang harus disepakati dan tidak bisa tergesa-gesa malam ini,” pungkas Yudha. (J Wan)
