KORAN-FAKTA.ID ,- Target PDI Perjuangan pada Pemilu 2024 tak cukup dengan meraih suara tinggi. Namun, juga mengawal suara sejak Tempat Pemungutan Suara (TPS) hingga rekapitulasi di KPU.
Untuk mencapainya semua itu DPC PDI Perjuangan Kabupaten Garut, melalui Badan Saksi Pemilu Nasional (BSPN) cabang Garut menggelar Pelatihan Pelatih Saksi Daerah (PPSD).
PPSD diikuti calon pelatih saksi yang berasal dari unsur PAC Kecamatan di Kabupaten Garut, tiap PAC Kecamatan diwakili sebanyak 3 pelatih, dilaksanakan di Aula Hotel Agusta Jl Cipanas Kecamatan Tarogong Kaler Kabupaten Garut Jawa Barat, pada Hari Sabtu-Minggu (11-12 Maret 2023)
Nampak dalam acara tersebut Wakil Ketua Bidang Kehormatan DPD PDI Perjuangan Jawa Barat Memo Hermawan, Kepala BSPN Jawa Barat Dwiputro atau yang di sapa Boim, Ketua DPC PDI Perjuangan Yudha Puja Turnawan dan Jajaran pengurus.

Ketua DPC PDI Perjuangan Garut Yudha Puja Turnawan menyampaikan pertama ini agenda instruksi dari DPP PDI Perjuangan bahwa kami (DPC PDI Perjuangan Garut-red) harus segera menggelar pelatihan bagi saksi, dari awal Januari 2023 hingga nanti bulan Juli 2023.
Menurut Yudha, untuk Estimasi TPS ditahun 2024 di Kabupaten Garut sedikitnya ada 8000 lebih TPS, Jadi Lanjut ia, kita harus menyiapkan saksi, sambil berjalan kita melatih pelatih saksi.
“Karena memang ini menjadi penting, saksi ini garda terdepan untuk pemenangan PDI Perjuangan,” ucapnya saat ditemui para awak media disela kegiatan
Sambung Yudha, Apalagi rencananya di setiapTPS akan disiapkan sebanyak 5 orang, dan dari 5 orang ini nantinya dibagi beberapa tugas, diantaranya mengajak pemilih untuk mengajak datang ke TPS
Lebih jauh ia menjelaskan, Mengapa penting? Pertama agar penyelenggara Pemilu, nanti mengenalkan kontek DTPB,DPK termasuk pra pemungut, proses pemungutan, termasuk proses penghitungan, dan rekapitulasi,
” ini menjadi penting, nantinya saksi ini kita godog selama dua bari, dan ini sebagai bagian paling pentingnya dalam pemenangan PDI Perjuangan disamping juga kita tentu agar sedikit mengawal proses demokrasi ini mengantisipasi segala bentuk kelalaiannya dari penyelengara Pemilu. Target kita menang di 2024, dari enam dalil yang ada kita target kan 10 kursi. ,” tandasnya
Dikatakan Yudha, Tentu untuk mengawal dan menjaga pemenangan kita harus memilih saksi yang kompeten dan mampu bertarung, mengetahui haknya, kemudian mengetahuinya jalannya proses pemungutan suara
” Saat ini kita mengundang sebanyaknya 3 orang tiap PAC, atau sebanyak 126 orang, yang kedepannya harus bersinergi dengan para bacalah dan kita pun akan mengadakan pelatihan saksi langsung ditiap tiap kecamatan bersinergi dengan Bacaleg Provinsi, DPR RI dan Kabupaten. Dan hari ini kita menugaskan, setiap bacaleg untuk membantu ikut merekrut PAC dan Sakai,” imbuhnya