KORAN-FAKTA.ID – Dalam rangka memperingati Milad Kamar Dagang dan Industri (KADIN) ke-56, jajaran KADIN Kabupaten Garut menggelar Sarasehan bersama calon Bupati dan Wakil Bupati Garut di RM Pujasega, Jl. Otista, Garut, Jawa Barat, pada Senin (23 September 2024).
Pada peringatan Milad KADIN ke-56, tema yang diusung adalah “Menakar Kebijakan Calon Pemimpin Garut terhadap Dunia Usaha melalui KADIN sebagai Mitra Strategis Pemerintah.”
pada kesempatan tersebut Kedua Calon Bupati Garut dan Wakil Bupati menandatangani fakta integritas dan adanya pemotongan tumpeng Milad KADIN Ke 56
H. Endang Rushendar, PJs Ketua KADIN Garut, menyatakan bahwa acara ini bertujuan untuk menguatkan peran KADIN dalam mendorong perkembangan dunia usaha di Kabupaten Garut.
Ketua pelaksana Milad KADIN ke-56, Ir. Rajab Priyadi, berharap melalui sarasehan ini, para calon pemimpin dapat memberikan gambaran mengenai kebijakan mereka terhadap dunia usaha di Kabupaten Garut. “Dengan adanya diskusi dan dialog terbuka, para pengusaha bisa menyampaikan aspirasi dan harapan mereka kepada calon pemimpin Garut,” ujarnya.
Ia menegaskan, “Saat ini kita butuh pemimpin yang dapat berkolaborasi dengan dunia usaha demi kesejahteraan masyarakat Garut.” tandasnya
Calon Bupati Garut Nomor Urut 1: dr. Helmi Budiman
Dalam kesempatan itu, calon Bupati Garut nomor urut satu, dr. Helmi Budiman, menekankan pentingnya kolaborasi antara KADIN dan pemerintah. “KADIN adalah satu-satunya organisasi resmi yang menaungi dunia usaha, dan ini diatur dalam undang-undang. Pemerintah dan KADIN diharapkan bisa berkolaborasi, terutama mengingat tantangan ekonomi yang semakin berat ke depan,” jelas Helmi.
Ia juga menambahkan bahwa faktor geopolitik, isu krisis pangan, serta perubahan iklim global akan mempengaruhi perekonomian, termasuk ekonomi di Kabupaten Garut. “Artinya, kita harus bekerja sama dan berkolaborasi. Kemandirian yang kuat harus didukung oleh sinergi antara pemerintah dan dunia usaha,” tutupnya.
Calon Wakil Bupati Garut Nomor Urut 2: drg. Hj. L. Putri Karlina
Sementara itu, calon Wakil Bupati Garut nomor urut dua, drg. Hj. L. Putri Karlina, menyoroti komitmen calon pemimpin terhadap UMKM. “Kolaborasi KADIN dengan pemerintah sudah diatur melalui Keputusan Presiden dan undang-undang. KADIN adalah mitra strategis utama pemerintah, sehingga setiap kebijakan diharapkan dimulai dengan diskusi bersama pada forum-forum strategis yang melibatkan KADIN,” ujarnya.
Menurut Putri, penting bagi KADIN untuk terlibat tidak hanya dalam program dan misi pemerintah, tetapi juga dalam perumusan kebijakan. “Namun, menurut cerita teman-teman, kemitraan antara KADIN dan pemerintah belum begitu terlihat. Ke depannya, kita ingin ada misi-misi strategis yang kuat antara KADIN dan pemerintah dalam mendukung UMKM. “jadi jangan hanya kadin itu bermenset bahwa kadin itu adalah proyek, tapi kadin yang sebenarnya bertanggung jawab juga untuk UMKM,” tambahnya. (J Wan)